BLOG OSCAS - Punya kendala saat mengganti kabel kiprok motor? Mungkin sebagian orang belum mengetahui urutan warna kabel pada jalur kiprok Mio sehingga merasa kesulitan saat melakukan penggantian atau pemasangan spare part ini.
Kiprok pada motor memiliki fungsi yang cukup penting, jika terjadi kerusakan pada kiprok, maka sistem kelistrikan motor akan terganggu dan tidak bekerja sebagaimana mestonya, sehingga perlu ada perbaikan agar bisa kembali normal.
Ketika ingin memperbaiki kiprok atau ganti kabel kiprok yang rusak, perlu memperhatikan penempatan jalur warna kabel yang benar. Jika salah penempatan bisa menimbulkan masalah lainnya yang mungkin saja tidak terduga.
Nah, sebelum membahas lebih jauh tentang fungsi dan jalur warna kabel kiprok Yamaha Mio, alangkah baiknya ketahui terlebih dahulu informasi terkait pengertian kiprok sehingga jadi penting bagi motor. Berikan informasi selengkapnya.
Apa itu Kiprok?
Kiprok merupakan salah satu komponen kelistrikan pada sepeda motor yang cukup penting, maka harus mendapatkan perawatan khusus karena part ini perannya sebagai ujung tombak untuk menstabilkan arus listrik dari spul ke aki motor.
Dengan adanya kiprok, sistem kelistrikan motor lebih stabil tidak akan terjadi over charge, tidak akan ada arus listrik berlebih atau kekurangan arus sehingga menjaga kondisi aki tetap aman dan tidak mudah rusak atau istilahnya aki tekor.
Selain bisa bikin arus listrik jadi stabil, kiprok motor juga bisa merubah arus AC dari spul menjadi arus DC, tentunya arus listrik ini penting bagi kendaraan bermotor, yang nantinya bisa dipakai untuk berbagai keperluan lho. Apa saja?
Arus listrik DC pada kendaraan motor bisa dipakai buat sistem penerangan, pengisian aki dan kebutuhan kelistrikan lainnya. Maka dari itu, penting merawat kiprok agar bisa tetap berfungsi dengan baik terutama pada motor Yamaha Mio.
Memahami Jalur Kiprok Yamaha Mio
Untuk motor Yamaha Mio keluaran tahun 2000-an mungkin saja sudah jarang ditemukan spare part originalnya, kendati demikian untuk proses pembaruan umumnya punya kesamaan dengan motor Yamaha keluaran terbaru.
Seperti halnya pada jalur kiprok Mio punya soket dan warna yang berbeda dengan jenis kiprok lainnya, namun semua inti sambungan warna kabelnya tetaplah sama, mengingat fungsi pada setiap jalurnya akan sama.
Meskipun demikian, untuk proses pemasangan dan penggantian kiprok jangan asal-asalan lho! Jika salah penempatan jalur warna kabel kiprok bisa terjadi kerusakan yang ditimbulkan, maka harus teliti saat pemasangan kabelnya.
Apa sih yang bakal terjadi jika salah penempatan jalur kiprok? Berikut ini sejumlah hal yang bisa ditimbulkan dari salah penempatan jalur kiprok Yamaha Mio, diantaranya :
- Kiprok gampang rusak
- Aki cepat rusak atau tekor
- Pengisian aki tidak lancar
- Lampu sering mati atau putus
- Nyala lampu utama jadi redup
- Dan kerusakan kelistrikan lainnya
Maka dari itu, saat ingin melakukan perawatan atau mengganti kiprok harus ingat jalur warna kabelnya, jangan sampai salah penempatan jalur saat proses pemasangannya agar terhindar dari masalah yang bakal ditimbulkan.
Fungsi dan Jalur Kiprok Yamaha Mio
Setiap kendaraan memiliki jalur kiprok yang berbeda namun biasanya memiliki 4 pin jalur kabel, lantas, seperti apa jalur warna kabel kiprok pada Yamaha Mio? Apakah jalur kiprok Mio karbu sama dengan Mio Injeksi?
Pada saat ini jarang sekali ditemukan satu set kiprok di pasaran, biasanya dijual terpisah sehingga perlu mengetahui warna kabel jalur kiprok Yamaha Mio. Jika kiprok masih bisa bekerja dengan baik, maka tinggal ganti kabelnya saja.
Nah, jika ingin mengetahui warna kabel jalur kiprok Mio karbu dan Mio injeksi, berikut ini terdapat informasi terkait jalur kiprok berdasarkan warna kabel dan fungsinya Mari simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
1. Jalur Kiprok Mio J, Soul, GT, M3
Adapun warna kabel untuk jalur kiprok Yamaha Mio injeksi atau Mio keluaran terkini beserta fungsinya adalah sebagai berikut:
- Pin 1 warna Merah, fungsi untuk jalur aki
- Pin 2 warna Kuning, fungsi untuk jalur lampu depan
- Pin 3 warna Hitam, fungsi untuk massa atau ground
- Pin 4 warna Putih, fungsi untuk pengisian dari spul
Jika kalian punya motor Yamaha Mio J, Mio Soul, Mio GT dan Mio M3, maka bisa memasang kabel kiprok sesuai warna yang ditentukan di atas. Jangan salah pasang ya!
2. Jalur Kiprok Mio Karbu
Sementara urutan pin kabel jalur kiprok Yamaha Mio karbu berbeda dengan Mio Injeksi, meskipun fungsinya sama.
- Pin 1 warna Hitam, fungsi untuk massa atau ground
- Pin 2 warna Putih, fungsi untuk pengisian dari spul
- Pin 3 warna Merah, fungsi untuk jalur aki
- Pin 4 warna Kuning, fungsi untuk jalir lampu depan
Jika kamu perhatikan, antara jalur kiprok Yamaha Mio injeksi dan Mio karbu perbedaannya terletak pada urutan warna kabel pada pin, inilah yang terkadang suka tertukar karena fungsinya sendiri masih tetap sama. Yuk, coba teliti lagi jalurnya!
Lalu, seperti apa sih gejala kiprok rusak? Setelah mengetahui jalur kiprok Mio berdasarkan warna kabel dan fungsinya, tidak ada salahnya ketahui gejala kiprok rusak di bawah ini.
Gejala Kiprok Rusak
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa kiprok punya peran sangat penting terhadap kelistrikan motor, ketika terjadi kerusakan maka sistem kelistrikan tidak berjalan normal.
Maka dari itu, penting juga untuk mengetahui gejala kerusakan pada kiprok agar bisa segera melakukan perbaikan agar tidak menimbulkan masalah yang fatal. Berikut gejalanya.
1. Lampu Motor Sering Putus
Jika kamu merasa lampu motor sering putus padahal belum lama diganti, bisa jadi ada kerusakan kiprok karena sudah tidak bisa membatasi arus listrik yang mengarah ke lampu, hal ini menyebabkan lampu panas dan cepat putus.
2. Aki Motor Sering Tekor
Aki motor sering tekor atau soak bisa diakibatkan dari adanya kerusakan kiprok, kiprok yang rusak tidak mampu membuat arus listrik jadi stabil sehingga kemampuannya menyimpan arus aki jadi berkurang, alhasil aki jadi drop dan tekor.
3. Mesin Motor Terasa Brebet
Mesin motor brebet atau tidak mulus tidak hanya disebabkan oleh busi kotor atau kerusakan pada piston, namun gejala ini bisa ditimbulkan dari kiprok yang sudah tidak memiliki kemampuan dalam menyalurkan arus stabil.
4. Lampu Motor Redup
Karena arus listrik berkurang karena kerusakan kiprok, maka bisa membuat lampu menjadi redup. Kamu bisa mengganti kiprok dengan memasangnya secara benar sesuai dengan jalur warna kabel kiprok yang sudah ditentukan.
5. Mesin Motor Mati
Jika sudah diketahui terjadi kendala pada kiprok, namun tidka kunjung diperbaiki atau diperbaiki, maka bisa berimbas pada mesin yang tidak bisa dinyalakan. Jika terjadi hal seperti ini, segera bawa ke bengkel terdekat.
Itulah informasi seputar kiprok dan jalur warna kabel untuk motor Yamaha Mio karbu maupun Mio injeksi. Ketika memasangnya, jangan sampai salah penempatan jalur kabelnya ya!
Jika ingin mengetahui update informasi menarik lainnya, tetap pantengin halaman website ini. Ada banyak info menarik dan bermanfaat yang bisa dijadikan referensi.
| Pewarta | : Prana Hikmat |
| Editor | : Ali JIhad |
