8 Ciri Burung Sirtu Jantan Yang Harus Diketahui Penggemar Burung Kicau

BLOG OSCAS - Burung sirtu dikenal sebagai burung yang kicauannya sangat merdu, sehingga disukai untuk dipiara dan dinikmati suaranya saat sedang bersantai. Apalagi cara memeliharanya juga tidak sulit karena burung ini memiliki kemampuan beradaptasi yang cukup tinggi. Karena hal ini jugalah yang menyebabkan populasi burung sirtu cukup banyak. Sehingga harganya tidak terlalu mahal walaupun dikenal memiliki suara yang merdu.

Meskipun tidak terlalu jelas seperti burung beo, namun burung sirtu juga pandai menirukan suara burung lain. Kicauannya yang memiliki ciri khas yaitu lantang dan tajam membuat orang merasa terhibur. Apalagi di akhir kicaunya terdengar seperti bunyi pow sehingga burung ini juga memiliki nama lain seperti burung cipow atau burung sipoh.

Ciri Burung Sirtu Jantan Yang Mudah Dikenali

Burung sirtu ini tubuhnya kecil dan mungil, terlihat nyaris sama dengan burung kacer mini. Namun ketika diperhatikan dengan baik warna bulunya memiliki perbedaan. Meskipun kecil, burung ini memiliki banyak jenis di dunia dan paling disukai dari Indonesia ada dua. Jenis ini sering disebut sebagai burung sirtu besar dan burung sirtu ekor putih.

Burung sirtu jantan memiliki suara yang sangat merdu, sehingga menjadi buruan para pecinta burung. Namun sayangnya ketika membeli dengan cara memilih ombyokan masih banyak yang merasa kesulitan membedakan antara yang jantan dan yang betina. Apalagi yang masih awam dalam dunia burung kicau yang satu ini. Jangan khawatir ada beberapa ciri burung sirtu jantan yang mudah untuk dikenali:

1. Memiliki Lidah Yang Berwarna Hitam

Bagian lidah adalah salah satu cara atau metode yang paling mudah untuk menandai sirtu jantan. Karena burung sirtu jantan biasanya memiliki lidah yang berwarna hitam. Ciri lidah hitam ini adalah panduan yang akurat dan bisa dijadikan patokan saat memilih diantara puluhan sirtu yang dijual.

Sementara pada sirtu betina memiliki lidah yang cenderung keputih-putihan meskipun sama-sama gelap. Bahkan pada beberapa sirtu betina bahkan tampak berwarna abu-abu, dengan rongga mulut pada bagian atas memiliki warna yang cerah.

Cara memeriksanya tidak sulit namun harus sabar, pertama harus membuka paruhnya secara perlahan-lahan. Pastikan membukanya di tempat yang cukup terang sehingga dapat terlihat dengan jelas saat ingin melihat warna lidahnya. Ketika lidah burung memiliki warna hitam sudah bisa dipastikan 99 persen kalau burung sirtu tersebut jantan.

Sayangnya metode ini agak sulit dipraktekkan pada burung sirtu yang masih belum dewasa. Karena sirtu yang berupa anakan biasanya memiliki lidah yang berwarna putih. Sehingga sulit untuk membedakan antara yang jantan dengan betina.

2. Memiliki Warna Hitam Pada Paruh Bagian Bawah

Selain lidah yang berwarna hitam rupanya burung sirtu jantan juga memiliki warna serupa pada paruh bagian bawah. Ketika ingin memilih sirtu jantan perhatikan baik-baik pada bagian bawah paruhnya. Kalau mendapatkan warna hitam yang yang pekat dari ujung paruh hingga ke pangkalnya bisa dipastikan burung tersebut adalah sirtu jantan.

Metode ini selain cukup akurat juga bisa diterapkan pada sirtu dewasa maupun yang masih anakan. Karena meskipun lidahnya masih berwarna putih namun biasanya paruh bagian bawah sirtu anakan sudah mempunyai warna hitam.

Sementara untuk sirtu betina paruh bagia bawahnya tidak hitam pekat seperti sirtu jantan. Namun memiliki warna terang kecokelatan. Sehingga cukup mudah untuk dibedakan meskipun mengambil dari ombyokan yang terdiri dari beberapa burung.

3. Mempunyai Rongga Mulut Bagian Atas Hitam

Selain lidah dan paruh berwarna hitam, sirtu jantan juga memiliki rongga mulut yang berwarna hitam. Dengan membuka mulutnya perlahan di tempat yang terang, bisa dilihat apakah tenggorokannya berwarna hitam kegelapan atau agak terang.

Ketika warnanya hitam gelap sudah dapat dipastikan kalau sirtu tersebut adalah pejantan. Karena sirtu betina rongga mulutnya berwarna terang kemerahan. Sayangnya metode ini juga tidak dapat dilakukan pada sirtu anakan, melainkan hanya pada sirtu dewasa saja.

4. Memiliki Warna Hitam Yang Tegas pada Bagian Sayap

Sayap sirtu jantan dan betina juga memiliki perbedaan mencolok yang gampang dikenali. Karena sirtu jantan sayapnya memiliki warna hitam yang legam dan tegas. Sementara sirtu betina memiliki warna yang cenderung lebih pudar dan terlihat kusam. Kalau melihatnya satu persatu perbedaan ini akan sulit dikenali, namun kalau dibandingkan antara satu sirtu dengan yang lainnya baru dapat ditandai dengan mudah.

5. Sirtu Jantan Memiliki Kepala Bulat dan Besar

Saat melihat kepalanya dengan cermat sirtu jantan juga dapat dibedakan dengan jelas dari bentuk kepalanya. Pada umumnya sirtu jantan memiliki kepala yang lebih besar dengan bentuk yang bulat. Sementara pada sirtu betina bentuk kepalanya bulat dengan ukuran yang lebih kecil. Cara ini cukup mudah dipraktekkan dibandingkan dengan metode yang lainnya.

6. Memiliki Ekor Yang Mengumpul di bagian Tengah

Salah satu ciri khas dari sirtu jantan adalah memiliki ekor yang mengumpul di tengah. Sehingga saat dilihat kesannya ekor sirtu jantan lebih rapi. Untuk mengenali ciri yang satu ini cukup melihatnya saat burung sedang nangkring di ranting dalam sangkar atau ketika burung bergerak.

Ketika ekornya terlihat rapi dan mengumpul di tengah maka bisa jadi burung tersebut berjenis kelamin jantan. Karena sirtu betina memiliki ekor yang melebar tidak mengumpul di tengah seperti sirtu jantan.

7. Memiliki Kicau Dengan Nada Khas Sirtu

Cara ini adalah salah satu cara paling akurat untuk membedakan antara jantan dan betina. Biasanya sirtu jantan saat berkicau akan bersuara ngekrek yang diiringi dengan siulan. Meskipun siulan tersebut hanya berupa siulan pendek namun bisa dijadikan pertanda bahwa burung tersebut berkelamin jantan.

Burung sirtu betina saat berkicau tidak diiringi dengan siulan, namun hanya bunyi krek-krek saja. Juga terdengar lebih pelan dan monoton, berbeda dengan sirtu jantan yang nyaring. Metode kicau dengan siulan ini dapat dilihat pada sirtu dewasa maupun pada sirtu anakan. Namun sayangnya sirtu anakan hanya mau berbunyi setelah mendapatkan perawatan khusus.

8. Memiliki Bulu Yang Lebih Tebal

Burung sirtu jantan juga bisa ditandai pada bulu di pahanya yang lebih tebal karena bulu pada sirtu betina lebih tipis. Perhatikan pada bulu pinggul dibawah sayap, jika memiliki warna putih yang lebih banyak itu artinya adalah sirtu jantan. Kemudian warna hijau zaitun yang ada pada bagian punggung juga memiliki warna yang lebih gelap. Ketika warna hijau yang dimilikinya cenderung berarti burung tersebut berkelamin betina.

Itulah beberapa ciri burung sirtu jantan yang paling mudah untuk dipahami penggemar burung kicau. Meskipun tidak mudah dipraktekkan namun setidaknya bisa digunakan untuk memilih burung kicau impian. Agar tidak menderita kerugian karena salah memilih jenis burung saat membelinya.