Cek Dulu Ini Penyebab Motor Brebet di Rpm Rendah

BLOG OSCAS - Pernah mengalami motor brebet saat sedang di rpm rendah? Padahal kamu tidak pernah telat isi bensin? Bukan hanya kurangnya bahan bakar saja yang jadi penyebab motor brebet di rpm rendah.

Ada beberapa penyebab lain yang bisa kamu cari tahu sendiri sebelum akhirnya pergi ke bengkel. Mengetahui apa penyebabnya memudahkan kamu untuk bisa memperbaiki sesuai dengan masalahnya.

7 Penyebab Motor Brebet Di Rpm Rendah yang Perlu Dicek

Tidak hanya motor lama saja yang bisa mengalami masalah brebet. Motor baru juga bisa brebet ketika ada di rpm rendah. Wajar jika kamu panik ketika motor terasa brebet dan takut motor tiba-tiba akan mati.

Apabila tidak segera dicari sumber penyebabnya kerusakan yang dialami motor bisa saja semakin parah. Kamu pun harus bersiap untuk mengeluarkan uang lebih banyak untuk perbaikan.

Berikut ini tujuh penyebab motor brebet di rpm rendah yang bisa kamu cari tahu.

1. Setelan Karburator yang Salah

Khusus motor yang masih menggunakan sistem karburator, penyetelan sekrup masih dilakukan secara manual. Penyebab karbu brebet di rpm rendah bisa karena sekrup tidak diatur memiliki bukaan yang cukup lebar.

Ketika sekrup putarannya terlalu kecil maka suplai bahan bakar bisa saja kurang. Efeknya motor akan brebet dan kecepatan mesin bekerja juga terasa berat. Kamu bisa mengecek sekrup ini pertama kali ketika motor mulai brebet.

2. Busi yang Mulai Kotor atau Rusak

Penyebab motor brebet di rpm rendah yang selanjutnya adalah masalah pada busi. Fungsi dari busi adalah untuk menciptakan lentikan api sehingga ruang bakar dapat bekerja.

Ketika busi mulai kotor maka percikan api yang dihasilkan juga bermasalah. Apalagi jika sudah rusak, ruang bakar tidak dapat bekerja. Motor mengalami brebet juga bisa dikarenakan busi yang perlu dibersihkan atau justru diganti.

3. Tangki Bensin Kemasukan Air

Penyebab motor brebet di rpm rendah yang ketiga ini seringkali terjadi usai motor dicuci. Ketika pencucian berlangsung, secara tidak sengaja, air masuk ke dalam tangki bahan bakar.

Akibatnya bensin bercampur dengan air yang membuat masalah pada ruang bakar. Seharusnya bensin akan terbakar bersama dengan tekanan udara, namun karena adanya kandungan air mesin jadi brebet.

4. Fuel Pump Kotor atau Rusak

Supaya bahan bakar dapat masuk ke ruang bakar dengan jumlah yang tepat, komponen fuel pump yang akan bekerja. Ketika komponen ini rusak maka suplai bbm jadi terhambat.

Kerusakan fuel pump ini menjadi penyebab motor brebet saat mesin dingin, berada di rpm rendah atau tinggi. Biasanya fuel pump mudah rusak ketika kamu membiarkan tangki bensin sering dalam keadaan kosong.

5. Aki Motor Tidak Menyimpan Daya

Aki soak juga bisa jadi penyebab motor brebet di rpm rendah. Pada saat motor berjalan, aki harusnya mampu menyimpan dan mengalirkan daya sesuai yang dibutuhkan.

Pada saat aki sudah tidak bisa menyimpan daya lagi maka motor akan langsung brebet. Tidak ada listrik artinya busi tidak bisa memercikan api dan ruang pembakaran tidak bekerja sempurna.

6. Kotornya Filter Udara

Ruang bakar bisa bekerja jika terdapat suplai udara yang bersih. Udara disaring melalui filter udara yang seharusnya rutin dibersihkan. Filter udara yang kotor bisa menjadi penyebab motor brebet di rpm rendah.

Banyaknya kotoran yang menumpuk pada filter membuat campuran udara dan bbm tidak sempurna. Selain brebet filter udara kotor menjadi di penyebab motor brebet saat mesin panas yang bisa berujung kendaraan tiba-tiba mati.

7. Tidak Menggunakan Bahan Bakar yang Tepat

Rutin mengisi bbm bukan jadi cara menanggulangi motor brebet, namun kamu juga harus mengisi bahan bakar yang tepat. BBM yang terbaik adalah memiliki oktan tinggi setidaknya di atas 92.

Standar ini memungkinkan kompresi mesin motor bisa bekerja dengan baik sehingga brebet pun tidak terjadi. Lebih mahalnya bbm dengan oktan tinggi mungkin menjadi alasan kamu tidak menggunakannya.

Namun jika dipertimbangkan dalam jangka panjang, bbm oktan tinggi dapat memelihara mesin jadi lebih awet.

Inilah penyebab motor brebet di rpm rendah yang perlu kamu kenali. Kini kamu bisa mencari solusinya dengan menghindari beberapa penyebab ini.