Cara Mengatasi Karburator Mobil Boros, Apa Penyebabnya?

BLOG OSCAS - Mobil sudah menjadi suatu kebutuhan masyarakat, namun penggunaan mobil yang tidak tepat bisa membuat konsumsi bahan bakar jadi boros. Lantas, bagaimana cara mengatasi karburator mobil boros? Simak pembahasannya dibawah ini.

Ketika mobil boros bahan bakar, tentunya bikin pengeluaran jadi makin membengkak. Maka dari itu, perlu mencari solusi untuk menghemat biaya pengeluaran untuk bahan bakar mobil terutama yang masih menggunakan karburator.

Sebelum mengatasi masalah karburator mobil boros bahan bakar, alangkah baiknya ketahui terlebih dahulu faktor penyebab mobil boros konsumsi bahan bakarnya dibawah ini.

Penyebab Mobil Karburator Boros

Mobil yang masih menggunakan karburator kadang konsumsi bahan bakarnya boros, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor yang bikin jadi boros. Adapun penyebabnya sebagai berikut:

1. Filter Bensin Kotor

Filter bensin merupakan tempat untuk menyaring bahan bakar dari tangki bensin ke karburator, jika filter bensin kotor maka membuat saluran bensin tersumbat dan karburator akan bekerja keras menyalurkan bensin ke ruang pembakaran.

2. Filter Udara Kotor

Filter udara fungsinya untuk menyaring udara yang masuk ke ruang pembakaran, jika filter ini kotor membuat bahan bakar jadi lebih boros karena seharusnya campuran udara dan bahan bakar yang terjadi di ruang bakar harus seimbang.

3. Karburator Bermasalah

Karburator mobil boros bisa disebabkan adanya komponen yang rusak, komponen tersebut tidak bekerja dengan optimal, sehingga membuat konsumsi bahan bakar mobil jadi boros. Maka perlu periksa setiap komponen karburator.

4. Klep Mesin Terlalu Rapat

Klep mesin yang terlalu rapat bisa membuat konsumsi bahan bakar jadi boros, jika terlalu renggang bisa menimbulkan suara berisik. Maka sebaiknya setel klep sesuai dengan ketentuan agar mobil dengan karburator hemat bahan bakar.

5. AC Terlalu Dingin

Penggunaan AC yang terlalu dingin atau dalam posisi paling tinggi membuat kinerja mesin semakin besar, sehingga akan menyedot bahan bakar lebih banyak, hal ini menyebabkan karburator pada mobil jadi semakin boros bensin.

Itulah beberapa penyebab mobil karburator boros bensin, adapun penyebab lainnya bisa dari penggunaan ban tapak lebar, beban terlalu berat atau melebihi kapasitas yang ditentukan, dan cara mengendarai mobil yang kurang tepat.

Mengatasi Karburator Mobil Boros

Ada beberapa cara mengatasi karburator mobil boros dengan melakukan suatu tindakan untuk menghemat pemakaian bahan bakar, adapun cara mengatasinya sebagai berikut:

1. Mengatur Sumbu Busi

Sumbu busi yang terlalu renggang bisa menyebabkan boros bahan bakar, maka perlu mengaturnya dengan kerenggangan sekitar 0,8-1 mm. Untuk kerenggangan celah busi ini disarankan jika mobil sudah menempuh jarak 25-30 kilometer.

2. Menyetel Karburator

Untuk menyetel karburator agar tidak boros konsumsi bahan bakarnya, dengan memastikan bahan bakar yang ada di tabung karburator volumenya sesuai takaran. Kemudian setel klep dan jarim piranti pada karburator agar lebih hemat bahan bakar.

3. Menyetel Celah Klep

Ketika celah klep mesin mobil terlalu rapat membuat bahan bakar boros, maka setel klep dengan kerenggangan yang ditentukan bisa menggunakan alat berupa filler untuk mengukur celah klep, sehingga bahan bakar jadi lebih hemat.

Itulah cara mengatasi boros bensin pada mobil dengan sistem karburator, dimana memerlukan perawatan rutin agar fungsi karburator berjalan normal. Maka dari itu, sangat penting untuk melakukan perawatan mobil secara berkala.

Dengan mengetahui penyebab dan cara mengatasi mobil boros bahan bakar, terutama yang masih menggunakan karburator, bisa jadi referensi bagi pemilik mobil dengan permasalahan boros bensin. Semoga informasinya bermanfaat.